Sungai Kelay Meluap, Tiga Kampung di Kecamatan Sambaliung Terisolasi

diterbitkan: Selasa, 6 Mei 2025 12:25 WITA
Salah satu titik banjir di Sambaliung, Berau.

TANJUNG REDEB – Belum lama surut, sejumlah kampung di Kecamatan Sambaliung, Berau, Kalimantan Timur (Kaltim) kembali terendam banjir.

Informasi yang dihimpun media ini, banjir di Sambaliung itu akibat meluapnya Sungai Kelay sejak beberapa hari lalu.

Setidaknya, sudah 3 kampung yang dilaporkan terisolasi atau sudah tidak bisa dijangkau melalui jalan darat, yakni Pegat Bukur, Inaran dan Bena Baru.

Baca juga  Tiga Hari Kedepan, PKL Pasar Pandansari Balikpapan Diteribkan Pemkot

“Ketiga kampung itu sudah beberapa hari terisolasi, tidak bisa dijangkau jalan darat,” ujar Kapolsek Sambaliung, AKP Amin Maulani, Selasa (6/5/2025).

Menurutnya, kondisi ini diperparah dengan sejumlah lokasi pengungsian sudah mulai terendam banjir. Salah satunya lokasi pengungsian di Kampung Bena Baru yang menggunakan masjid setempat.

Bahkan, tidak sedikit warga yang berpindah mengungsi ke mess milik PT BUMA Binungan untuk mencari perlindungan.

Baca juga  109 Desa di Kaltim Belum Teraliri Listrik, Ditarget Empat Tahun Bisa Teratasi

“Di masjid tempat awal warga mengungsi sudah mulai terendam air. Perlu sarana perahu untuk mengevakuasi warga,” tuturnya.

Amin mengaku, saat ini pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan instansi terkait soal situasi banjir di beberapa kampung di Sambaliung, termasuk dalam melakukan evakuasi warga yang butuh pertolongan.

“Sekarang kami berada di lokasi untuk melakukan penanganan korban banjir,” jelasnya.

Baca juga  Geruduk Kantor DPRD Kaltim, Mahasiswa Minta Inpes 1/2025 Dibatalkan

Sementara itu, Kepala Kampung Inaran, Amirullah mengatakan, kondisi permukiman di kampungnya saat ini sudah terendam air.

Tak sedikit rumah warga hingga fasilitas umum yang terendam. Akibatnya, warga harus menggunakan perahu untuk beraktivitas.

“Kampung Inaran mengalami banjir. Semoga segera surut,” pungkasnya. (**)

Bagikan:
Berita Terkait