TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal A Paliwang meresmikan bangunan Intake Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jelarai pada Selasa (10/6/2025).
Dalam peresmian itu, hadir juga sejumlah pejabat daerah dan pejabat dari instnai vertikal, di antaranya Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltara Achmad Djufrie, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kaltara Amiek Mulandari, serta Bupati Bulungan Syarwani.
“Pembangunan Intake PDAM ini merupakan tonggak sejarah penting bagi perjalanan pembangunan di Kaltara, khususnya dalam upaya memberikan akses akan kebutuhan air baku bagi masyarakat Bulungan,” kata Gubernur Zainal.
Menurutnya, pembangunan Intake Jelarai ini merupakan upaya nyata dan bentuk komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara dalam menyediakan akses air baku yang berkelanjutan dan berkualitas, khususnya di Kabupaten Bulungan.
“Pembangunan Intake Jelarai ini bukan hanya soal infrastruktur fisik, tapi juga merupakan investasi jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat,” kata Gubernur Zainal.
Adapun pembangunan Intake Jelarai ini dilakukan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kaltara tahun 2024 dengan nilai sebesar Rp4,1 miliar.
Dengan kapasitas 2 x 40 liter per detik, Intake Jelarai ini dirancang untuk melayani kebutuhan air baku bagi 15.267 pengguna, dengan area layanan meliputi kawasan Manunggal, Selimau I, Selimau II, Selimau III dan Jelarai Raya.
Dalam hal ini, Gubernur Zainal juga mengapresiasi semua pihak yang telah bekerja keras, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pengawasan pembangunan proyek ini, khususnya dari DPUPR-Perkim Kaltara, PDAM Danum Benuanta Bulungan, hingga pelaksana teknis dan masyarakat.
Ia berharap pembangunan Intake Jelarai ini mampu meningkatkan ketersediaan air bersih bagi masyarakat, hingga mendukung meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta sebagai bentuk komitmen terhadap pencegahan stunting.
“Semoga kehadiran Intake Jelarai ini dapat meningkatkan kapasitas penyediaan air baku, memperkuat ketahanan air baku di daerah Tanjung Selor dan mendukung pencapaian target pembangunan untuk Kaltara yang maju, makmur dan berkelanjutan,” pungkasnya. (**)
