Jalan Poros Berau-Bulungan Rusak, Ratna Kalalembang Minta Percepatan Perbaikan

diterbitkan: Sabtu, 21 Juni 2025 04:47 WITA
Pemkab Berau mengecek progress perbaikan jalan poros Berau-Bulungan (Dok: Prokopim Berau)

BERAU – Jalan poros yang menghubungkan Berau dan Bulungan di Kaltara sedang dalam kondisi rusak. Bahkan setiap harinya, kondisi jalan di sana kian memprihatinkan. Beberapa titik mengalami kerusakan yang cukup parah, mulai dari lubang besar hingga longsor.

Baca juga  Minim Bak Sampah di Kecamatan Sambaliung, DPRD Berau Minta Dinas Terkait Segera Lakukan Penanganan

Kondisi ini mendapat perhatian Sekretaris Komisi III DPRD Berau, Ratna Kalalembang. Pasalnya kondisi tersebut menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat pengguna jalan. Warga harus meningkatkan kewaspadaan setiap kali melintas di ruas jalan tersebut.

“Saya paham bahwa jalan tersebut berstatus milik provinsi. Tapi yang dirugikan itu masyarakat Berau. Karena dampaknya kita langsung yang rasakan,” bebernya.

Dia pun meminta Pemprov Kaltim yang berwenang atas jalan tersebut untuk mempercepat proses perbaikan di ruas tersebut. Ratna meyakini, Pemkab Berau melalui dinas terkait pasti sudah menyampaikan kondisi yang ada ke pihak provinsi.

Baca juga  Dorong Peningkatan Kualitas Panen Petani Lokal, DPRD Sambut Baik Langkah Bulog

“Tapi kami jelas tidak bisa menunggu. Masyarakat kita yang jadi korbannya, Pemkab Berau juga jangan hanya tunggu saja, kita desak perbaikan ini dilakukan dengan cepat dan tepat,” tegas Ratna.

Ratna juga menyebut Komisi III DPRD Berau terus memantau dan berkoordinasi dengan Dinas PU terkait perkembangan penanganan jalan tersebut. Menurutnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau siap melakukan perbaikan sementara sambil menunggu tindakan dari Pemerintah Provinsi.

Baca juga  Sumadi Minta Pemkab Berau Lebih Fokus ke Program yang Beri Dampak Langsung ke Masyarakat

“Kami di DPRD melalui Komisi III akan terus melakukan pemantauan berkala. Kami juga masifkan koordinasi dengan instansi terkait berhubungan dengan perkembangan proses penanganan,” tutup dia. (adv)

Bagikan:
Berita Terkait