BERAU – Perum Bulog Berau turun langsung ke lapangan untuk mengoptimalkan edukasi kepada para petani lokal di Bumi Batiwakkal. Edukasi tersebuut mencakup tata cara, tahapan, dan waktu yang tepat untuk menanam padi agar bisa menghasilkan panen yang lebih berkualitas.
Langkah tersebut pun mendapat sambutan baik dari Anggota DPRD Berau, Sakirman. Ia menyebut, keputusan yang diambil Bulog sangat tepat untuk mendorong peningkatan kualitas hasil produksi, dan mengoptimalkan panen.
“Jadi sudah jelas, saya sangat mendukung apa yang sudah dikerjakan Bulog,” tutur dia.
Dia berpendapat, selama ini Bulog belum maksimal dalam menyerap hasil panen petani karena kualitas beras yang dihasilkan para petani lokal belum memenuhi standar. Bahkan, jika tetap ditampung, beras tersebut cenderung tidak bertahan lama di gudang.
“Ada beberapa kejadian, hasil panen yang diserap Bulog, tidak bisa bertahan lama di gudang. Cepat rusak,” tambahnya.
Oleh karena itu, ia sangat mendukung langkah bulog tersebut untuk memberi pemahaman bagi para petani. ia juga menilai langkah Bulog untuk turun langsung ke lapangan merupakan bentuk keseriusan dalam menjaga stabilitas harga beras lokal.
“Ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan kualitas panen padi para petani di Kota Sanggam. Apalagi, program ini juga melibatkan petani milenial yang langsung bekerja sama dengan Bulog dalam proses produksinya. Artinya, metode panennya pun harus mengikuti standar Bulog agar hasil panen lebih berkualitas,” tutupnya. (adv)