PAD Samarinda Lampaui Target, Wali Kota Akui Masih Temui Sejumlah Tantangan dalam Pembangunan

diterbitkan: Kamis, 27 Maret 2025 05:00 WITA
Wali Kota Samarinda, Andi Harun menyampaikan LKPj Wali Kota dalam Rapat Paripurna DPRD Samarinda, Rabu (26/3/2025). (Dok: Borneo Flash)

SAMARINDA – Pemkot Samarinda menyampaikan laporan capaian kinerja keuangan dan program pembangunan yang dilakukan di sepanjang 2024. Laporan yang dituangkan dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Wali Kota Samarinda tersebut disampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD Samarinda pada Rabu (26/3/2025) malam.

Dalam laporan tersebut, Wali Kota Samarinda, Andi Harun melaporkan realisasi pendapatan mencapai Rp5,17 triliun, atau mencapai 100,70 persen dari proyeksi yang dipasang di angka Rp5,14 Triliun.

Baca juga  Empat Korban Longsor di Belimau Ditemukan dalam Kondisi Meninggal Dunia

Pendapatan tersebut disokong oleh peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pada 2024 lalu, PAD Samarinda mencapai Rp973,187 Miliar, atau 111,22 persen dari target yang semula Rp875,018 miliar.

Sementara dari sisi pendapatan transfer, realisasi mencapai Rp4,138 triliun atau 98,39 persen dari target Rp4,205 triliun. Sementara itu, pendapatan lain-lain yang sah juga mengalami peningkatan, dengan realisasi Rp65,783 miliar atau 109,64 persen dari target Rp60 miliar.

Baca juga  Ikuti Kebijakan BKN, Pengangkatan CPNS dan PPPK di Samarinda Resmi Ditunda

Di sisi pengeluaran, belanja daerah dialokasikan sebesar Rp5,726 triliun dengan realisasi mencapai Rp5,477 triliun atau 95,65 persen.

Belanja operasional menjadi pengeluaran terbesar dengan realisasi Rp2,881 triliun dari target Rp2,968 triliun. Sementara belanja modal terealisasi Rp2,595 triliun dari target Rp2,756 triliun.

“Meski trennya positif, tapi tantangan masih ada. Kita masih menghadapi berbagai kendala dalam pembangunan kita,” terang Andi Harun.

Baca juga  Pemprov Kaltim Kucurkan Rp20 Miliar untuk Normalisasi Sungai di Samarinda

Tak lupa, Andi Harun menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam pembangunan kota. Namun, ia juga mengakui masih terdapat kekurangan yang perlu diperbaiki ke depan. Sehingga ia mengingatkan, kepada seluruh pihak untuk sama-sama meningkatkan kualitas untuk mengoptimalkan kinerja ke depan.

Bagikan:
Berita Terkait