TANJUNG REDEB – Bupati Berau, Sri Juniarsih memberikan atensi khusus terhadap pengaktifan sistem keamanan keliling (Siskamling) di Kabupaten Berau.
Hal ini dinilai penting guna mencegah terjadinya tindak kejahatan di lingkungan tempat tinggal. Terlebih di tengah tingginya tindak kejahatan di Bumi Batiwakkal— nama lain dari Berau.
Salah satu kelurahan di Kecamatan Tanjung Redeb yang mengaktifkan Siskamling tersebut adalah Karang Ambun.
Langkah yang dilakukan di Karang Ambun itu pun mendapat apresiasi dari Bupati Sri dengan menegaskan, Siskamling di Karang Ambun ini harus menjadi contoh semua kampung dan kelurahan di Berau.
“Kalau Berau aman, investor datang. Masyarakat juga aman,” ujar Bupati Sri.
Bupati Berau dua periode ini juga berharap, masyarakat dapat gotong-royong untuk menciptakan suasana kondusif, khususnya menjelang perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia tahun 2025 ini.
“Kita ciptakan keamanan dan kondusivitas ini agar suasana perayaan kemerdekaan ini bisa kita rasakan dan kita nikmati tanpa adanya gangguan kamtibmas,” katanya.
Sementara itu, Lurah Karang Ambun, Muliana mengatakan, kegiatan penjagaan keamanan saat malam hari ini menjadi agenda penting yang rutin digelar setiap hari di wilayahnya.
Tujuannya adalah untuk memastikan tidak adanya kejahatan yang dapat meneror warga di kelurahan tersebut. Lebih dari itu, jaga malam ini juga untuk memperkuat silaturahmi antar warga.
“Ini sudah menjadi rutinitas. Kami pastikan ini berjalan setiap hari,” kata Yana.
Siskamling tingkat RT hingga kelurahan ini merupakan fondasi kuat untuk menjamin keamanan dan ketertiban di masyarakat.
“Uang utama di sini, keharmonisan warga yang kami jaga. Kalau kita solid, semua pasti akan aman. Kejahatan pasti jauh dari lingkungan kita,” pungkasnya. (*/adv)
