Ketua DPRD Kaltara Tegaskan Akan Kawal Aspirasi Masyarakat untuk Masuk di RKPD 2026

diterbitkan: Kamis, 1 Mei 2025 10:40 WITA
Ketua DPRD Kaltara, H. Achmad Djufrie saat menghadiri Musrenbang RKPD Kaltara 2026.

TANJUNG SELOR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Utara (Kaltara), H. Achmad Djufrie menegaskan akan mengawal aspirasi masyarakat untuk masuk di Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kaltara tahun 2026.

Komitmen itu disampaikan Politikus Partai Gerindra ini usai menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RKPD Kaltara tahun 2026 di Tanjung Selor Ibu Kota Kaltara beberapa hari lalu.

Baca juga  Oknum TNI Pelaku Pengeroyokan Personel Polres Tarakan Diperiksa

“Dalam musyawarah tersebut ada 5 program yang menjadi prioritas, salah satunya mendukung Asta Cita Presiden Prabowo serta pengembangan konektivitas di perbatasan,” ujarnya.

Termasuk aspirasi dari masyarakat yang diterima secara langsung oleh DPRD Kaltara saat melakukan reses sebagai amanah yang dipercayakan oleh masyarakat kepada pihaknya sebagai wakil rakyat di pemerintahan.

“Ini akan kami kawal untuk dipastikan diakomodir,” katanya sembari menekankan bahwa masukan dan koreksi dari pihak lainnya juga harus menjadi atensi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara.

Baca juga  Sekretaris BNPP RI Kunjungi PLBN Long Nawang, Beri Atensi Terhadap Akses Jalan

Tidak hanya sampai di situ, ia juga menyebutkan pihaknya akan mengawal program yang berkaitan dengan visi dan misi kepala daerah. Menurutnya, hal itu harus menjadi atensi agar apa yang ditargetkan untuk kemajuan Kaltara ini bisa terwujud seusai harapan.

“Penekanan kami di sini, jangan sampai ada istilah sesuai dengan apa yang diinginkan pemerintah, sedangkan aspirasi hanya dimasukkan satu atau dua. Tidak boleh seperti itu, kita akan awasi itu,” tegasnya.

Baca juga  Ketua DPRD Kaltara H. Achmad Djufrie Kecam Penghinaan Guru Tua

Untuk diketahui, Musrenbang ini merupakan tempat untuk penyempurnaan dari RKPD agar apa yang dikerjakan dalam program setahun itu bisa sesuai dengan apa yang menjadi kebutuhan prioritas daerah. (**)

Bagikan:
Berita Terkait