BERAU – Anggota Komisi II DPRD Berau, Surianysah menyoroti ketersediaan lahan parkir di Pasar Sanggam Adji Dilayas (SAD). Khususnya lahan parkir bagi pengunung Pasar Subuh yang ada di dalam komlpleks SAD yang menurutnya sudah semakin padat, dan berpotensi menyebabkan kemacetan.
Suriansyah pun meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, seperti Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Berau dan UPTD Pasar Sanggam Adji Dilayas (SAD) bisa segera melakukan evaluasi terhadap kondisi tersebut.
“Kita harus mulai bersinergi untuk membangun skema baru. Sehingga pasar subuh menjadi pasar senja dan para pedagang pasar subuh diberikan lapak dalam pasar dengan iuran per bulan terjangkau,” ucapnya, Kamis (13/3/2025).
Pasar subuh hanya beroperasi dari jam 5 hingga 10 pagi. Setelah itu, para penjual mesti pindah ke dalam komplek pasar untuk berjualan dan digantikan dengan pedagang lain.
“Kalau tidak diatur begitu, nanti dikhawatirkan akan ada kecemburuan para pedagang nantinya, kenapa banyak pembeli lebih memilih pasar subuh,” sambung Suriansyah.
Dia meminta agar masyarakat bisa serius dalam melihat persoalan ini. Pasalnya hal ini berkaitan langsung dengan perkembangan dan urusan ekonomi warga Bumi Batiwakkal.
“Lebih baik lagi, kalau mereka bisa membuat inovasi dan berkreasi untuk menciptakanb suasana atau skema berdagang yang mengoptimalkan kenyamanan. Tidak hanya pedagang, tapi pengunjung,” tutup dia. (adv)