TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal A Paliwang menegasoan peluncuran Sekolah Garuda merupakan langkah nyata pemerintah untuk meningkatkan akses pendidikan bagi seluruh masyarakat.
Tak terkecuali di Kaltara yang merupakan provinsi yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia. Tentu kehadiran dari Sekolah Garuda di Kaltara ini akan menjadi harapan baru bagi anak perbatasan.
“Peluncuran Sekolah Garuda baru ini adalah bukti nyata komitmen kita semua dalam meningkatkan akses pendidikan bagi semua lapisan masyarakat,” kata Gubernur Zainal di Tanjung Selor, Rabu (8/10).
Gubernur Zainal menyebutkan, program Sekolah Garuda ini merupakan bagian penting dari upaya pemerintah untuk penyeimbangan dan perluasan akses prestasi serta akselerasi pengembangan talenta sains dan teknologi Indonesia sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2025.
Sekolah Garuda merupakan bagian dari program hasil terbaik cepat dan program strategis nasional yang tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025.
Gubernur Zainal mengajak seluruh pihak terkait, mulai dari orang tua, guru, serta masyarakat setempat untuk bersama-sama mendukung perkembangan pendidikan di provinsi ke-34 ini.
“Mari kita jadikan Sekolah Garuda ini sebagai tempat yang mendorong semangat belajar dan membentuk karakter yang tangguh pada anak-anak kita, untuk mewujudkan Kalimantan Utara yang Maju, Makmur dan Berkelanjutan,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Menteri Agama (Menag), Nasaruddin Umar menyampaikan apresiasinya kepada Gubernur Kaltara dan jajarannya, karena akan dibangun Sekolah Garuda dan ini menjadi kebanggaan masyarakat Kaltara.
“Di perbatasan Tanah Air ini kita berharap anak-anak tidak lagi mengagumi tetangganya, tapi mengagumi negerinya sendiri. Insha Allah semua mata akan berpaling ketempat ini, karena ini adalah sekolah yang betul-betul andal. Sekolah Rakyat saja bukan main hebatnya, apalagi Sekolah Garuda,” bebernya.
Menag Nasaruddin menegaskan Sekolah Garuda ini diperuntukkan untuk pemimpin-pemimpin bangsa masa depan.
“Karena yang masuk di sekolah ini akan di kaderisasi betul agar bisa menembus perguruan tinggi terkemuka di dunia, salah satunya seperti Harvard University,” pungkasnya. (**)
