IKN, – Pembangunan bandara di IKN Kalimantan Timur disebutkan bisa selesai akhir Desember 2024.
Hal itu dinyatakan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi yang optimistis jika pekerjaan pembangunan bandara IKN di Kaltim selesai akhir tahun.
“Secara keseluruhan, melihat progres pekerjaan, kami optimistis bandara Nusantara selesai dibangun pada 31 Desember 2024,” ungkap Menhub seperti dikutip dari laman resmi Kementerian Perhubungan, Selasa (10/9/2024), seperti dikutip melalui laman Tribun Kaltim.
Saat ini proses pembangunan Bandara Nusantara sendiri terus berlangsung dengan perkembangan yang cukup signifikan.
Runway yang tersedia sekarang sudah mencapai 2.200 x 30 meter. Sementara itu, pembangunan terminal VVIP telah mencapai lebih dari 90 persen.
Sedangkan untuk terminal VIP telah rampung hampir 80 persen.
Sementara fasilitas penunjang, seperti tower ATC telah terbangun 53,71 persen, gedung administrasi dan operasional sudah terbangun 61,03 persen, dan Gedung PKP-PK mencapai 68,71 persen.
Kemudian jalan penunjang akses bandara saat ini diketahui sudah progres pembangunannya di atas 50 persen.
Sedangkan jalan akses utama telah siap 98,53 persen, jalan perimeter barat terbangun 66,96 persen, dan jalan perimeter timur sudah mencapai 50,44 persen.
Adapun untuk jalan akses utama bandara telah hampir siap 100 persen, yang akan menunjang akses dari dan menuju bandara.
Masyarakat Umum Boleh Masuki Area IKN Mulai 15 September
Masyarakat umum boleh kembali memasuki area IKN di Kaltim mulai 15 September 2024 mendatang. Sebelumnya, IKN di Kaltim sempat ditutup untuk masyarakat umum.
Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Hidayat Sumadilaga memastikan hal itu kepada Kompas.com, Senin (9/9/2024).
Menurut Danis, saat ini tengah dikerjakan pengaspalan infrastruktur konektivitas Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat dan Timur, Grande, hingga Jalan Feeder.
“Masuk keluar IKN untuk publik akan lebih mudah.
Masyarakat dapat masuk ke IKN di Kaltim setelah melakukan registrasi melalui sebuah aplikasi yang dapat diunduh dari App Store maupun Play Store.
Termasuk para pemandu tour IKN juga akan disiapkan, serta titik-titik destinasi yang menjadi point of interest dari pengunjung.
Terkait batasan pengunjung, Danis berencana akan menggelar rapat koordinasi bersama Otorita IKN (OIKN) pada Kamis (12/9/2024).
“Kami perkirakan jumlah pengunjung akan mencapai ribuan orang. Hal ini mengacu pada kunjungan di Titik 0 Kilometer.
Nah, nanti akan kami atur agar seluruh masyarakat bisa terlayani dengan baik, termasuk kebutuhan apa saja,” kata Danis.
Saat ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menggeber penyelesaian lanskap, dan penataan vegetasi di Kantor Kepresidenan yang mencakup Istana Garuda dan Istana Negara.
Rencananya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan berkantor di Istana Garuda pada 10 September hingga 19 Oktober 2024.
“Untuk beliau berkantor itu, Istana Garuda fungsi kantornya sudah siap 100 persen.
Sebelum 17 Agustus 2024 lalu juga kan memang sudah digunakan untuk Sidang Kabinet,” imbuh Danis.
Demikian halnya dengan Istana Negara, sudah dapat difungsikan sebagai ruang rapat kerja presiden bersama gubernur, bupati, wali kota, dan pejabat lainnya. (*/Sulaiman)