Laporkan Jalan Putus di Pilanjau ke Gubernur Kaltim, Bupati Berau: Ini Butuh Penanganan Serius

diterbitkan: Selasa, 6 Mei 2025 12:51 WITA
Bupati Berau, Sri Juniarsih menyampaikan aspirasi warga pesisir Berau saat hadiri Musrembang di Kaltim. 

TANJUNG REDEB – Bupati Berau, Sri Juniarsih melaporkan langsung jalan putus di Kampung Pilanjau, Sambaliung, Berau ke Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Rudy Mas’ud dalam Musrenbang di Samarinda pada Senin (5/5/2025).

Dalam forum yang dihadiri oleh 9 bupati dan wali kota lainnya di Kaltim itu, Sri menegaskan jika jalan tersebut perlu prioritas penanganan mengingat akses tersebut menjadi jantung ekonomi masyarakat pesisir.

“Ini membutuhkan penanganan serius,” kata Sri.

Saat ini, lanjut Sri, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau bersama UPTD PU Wilayah III DPUPR-PERA Kaltim telah melakukan beberapa langkah evakuasi di titik jalan longsor tersebut.

Baca juga  Festival Layang-Layang PPU 2024 Meriahkan Pantai Corong Tanjung Tengah

Mulai dari membuat lintasan jalan darurat menggunakan tanah uruk, hingga menyiapkan lintasan alternatif yang saat ini tengah dihaluskan menggunakan alat berat dari DPUPR Berau.

“Saat ini sudah ditangani, tapi struktur jalan masih seadanya,” tuturnya.

Ia menegaskan, Pemprov Kaltim wajib menangani persoalan tersebut secara serius. Sebab, diketahui pemeliharaan dan pembangunan jalan ke pesisir merupakan jalan yang berada di bawah kewenangan pemerintah provinsi hingga pusat.

Baca juga  Tumbit Melayu Terisolasi Gegara Banjir, Bupati Berau Sri Juniarsih Pastikan Penanganan Dilakukan Tahun Ini

“Ini menjadi akses satu-satunya untuk masyarakat kecamatan yang ada di pesisir,” sebutnya.

Sementara itu, Wabup Berau, Gamalis yang melakukan peninjauan langsung ke lokasi longsor itu mengatakan, jalan putus tersebut membutuhkan waktu beberapa hari ke depan untuk bisa digunakan secara normal.

Ia meyakini, jika tak ada jalan alternatif, otomatis akan mengganggu arus ekonomi dan sosial masyarakat pesisir.

Baca juga  Oknum Wartawan Miliki Sabu 87 Gram Berhasil Ditangkap Satresnarkoba Polres Berau

“Untuk itu kami berinisiatif untuk memastikan jalan alternatif dapat digunakan,” sebutnya.

Gamalis mengungkapkan, di jalan alternatif yang berada pada jalan baru segmen Mantaritip-Buyung-Buyung, terdapat dua titik yang masih membutuhkan perbaikan secara intensif oleh DPUPR Berau.

Di titik jalan tersebut terdapat jalan yang berbatu, hingga berlubang bekas jalur air kala hujan melanda kawasan tersebut.

“Kami lakukan pembersihan di titik ini, pakai alat berat atau grinder,” pungkasnya. (**)

Bagikan:
Berita Terkait