Tanjung Redeb – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau berkomitmen untuk menurunkan angka kemiskinan dengan melibatkan kolaborasi pihak ketiga. Upaya ini merupakan bagian dari strategi terpadu untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan di daerah tersebut.
Bupati Berau, Sri Juniarsih, menegaskan pentingnya komitmen semua pihak dalam menangani masalah kemiskinan. “Kami mengajak semua pihak, termasuk pihak ketiga, untuk bersinergi dalam penurunan angka kemiskinan ini. Kerjasama ini sangat penting untuk mencapai hasil yang lebih optimal,” ujarnya.
Pemkab Berau terus melakukan evaluasi terhadap berbagai program penanggulangan kemiskinan yang telah dilaksanakan. Evaluasi ini melibatkan seluruh pihak dalam Tim Progresif Penanggulangan Kemiskinan yang dibentuk untuk menilai capaian dan menentukan langkah strategis ke depan.
“Evaluasi ini akan menjadi tolak ukur untuk kebijakan dan strategi selanjutnya. Kami berkomitmen untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan melalui langkah-langkah yang lebih efektif dan terukur,” tambah Bupati Sri Juniarsih.
Menurutnya, Kabupaten Berau memiliki potensi besar untuk mengurangi kemiskinan, tetapi masih memerlukan dukungan dana dan sumber daya manusia yang memadai. Untuk itu, pemanfaatan anggaran harus dilakukan secara bijaksana dan program-program harus diimplementasikan dengan optimal.
Sri Juniarsih menekankan perlunya sinkronisasi dan implementasi berbagai program penanggulangan kemiskinan. “Jika tidak dilaksanakan dengan tepat, ada kemungkinan angka kemiskinan akan meningkat. Oleh karena itu, semua pihak harus berkomitmen untuk melaksanakan program-program ini secara berkesinambungan,” tegasnya.
Dengan kolaborasi yang solid dan strategi yang terencana, Pemkab Berau berharap dapat mencapai penurunan angka kemiskinan yang signifikan dan membawa perubahan positif bagi masyarakat di Kabupaten Berau.(*/diva)