Hadapi Peningkatan Permintaan, Stok Ayam dan Telur Dipastikan Aman Sampai Lebaran

diterbitkan: Senin, 24 Februari 2025 03:20 WITA
Stok daging ayam di Pasar Segiri Samarinda

SAMARINDA – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Kaltim bersiap menghadapi permintaan akan ayam dan telur yang biasanya meningkat menjelang Ramadan hingga Idulfitri.

Kepala Disnakeswan Kaltim, Fahmi Himawan, menuturkan stok ayam dan telur dipastikan aman hingga Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) itu. Pihaknya juga sudah menyiapkan prognosis tentang ketersediaan dan kebutuhan tiga komodiyas utama yang menjadi indicator inflasi.

“Sudah disiapkan proyeksi kebutuhan dan ketersediaan untuk komoditas sapi, kerbau dan ayam,” terangnya.

Baca juga  Aktifkan Satgas RAFI, Pertamina Komitmen Layanan Energi Selama Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H di Kaltim Terpenuhi

Ia pun mengimbau masyarakat agar tidak panik dan melakukan pembelian berlebihan atau menimbun stok, karena hal tersebut justru dapat memicu ketidakstabilan harga di pasaran.

Berikut analisis ketersediaan stok berdasarkan data milik Disnakeswan Kaltim untuk Februari dan Maret 2025:

Daging Sapi dan Kerbau:

Februari: Stok awal sebesar 64,49 ton, ditambah produksi lokal 455 ton, sehingga total ketersediaan mencapai 1.202 ton. Dengan perkiraan kebutuhan 924 ton, masih terdapat surplus 218 ton.

Baca juga  Pertamina Pastikan Stok dan Penyaluran LPG hingga BBM Kalimantan Timur Aman

Maret: Kebutuhan meningkat sekitar 5% menjadi 1.034 ton, namun ketersediaan juga bertambah dengan produksi naik menjadi 3.030 ton. Dengan stok awal 68 ton dan barang masuk sebesar 750 ton, total ketersediaan mencapai 1.237 ton, dengan surplus 262 ton.

Daging Ayam:

Februari: Ketersediaan mencapai 7.868 ton, sementara kebutuhan 7.732 ton, sehingga masih terdapat surplus 136 ton.

Maret: Stok meningkat menjadi 8.207 ton, dengan tambahan barang masuk 2.159 ton dan produksi lokal 5.609 ton. Dengan stok awal 359 ton dan kebutuhan 7.900 ton, surplus mencapai 305 ton.

Baca juga  BI Balikpapan Siapkan Uang Kartal 1,8 Triliun, Naik 13% Dari Tahun Lalu

 

Telur:

Februari: Ketersediaan 4.775 ton dengan kebutuhan 4.564 ton, sehingga masih ada surplus 211 ton.

Maret: Stok bertambah menjadi 5.209 ton akibat peningkatan barang masuk sebesar 2.634 ton dan tambahan produksi 840 ton. Dengan total kebutuhan 4.873 ton, masih terdapat surplus 155 ton.

Bagikan:
Berita Terkait